Pihak kepolisian berhasil mengendus jaringan internasional di balik pembuatan rekaman video clip pornografi anak yang sempat viral di sosial media pekan lalu.
“Kemudian yang ketiga, mereka kurang edukasi atau tidak adanya pemahaman terkait apa itu bentuk-bentuk kekerasan seksual. Bagaimana dampak melakukan hubungan seksual yang tidak aman, apalagi masih di usia anak” tambah Ayu.
Keterangan gambar, "Penurunan angka terjadi di semua jenis kekerasan karena akses terhadap layanan yang terbatas, korban juga mobilitasnya terbatas dan terperangkap di dalam rumah," demikian menurut Komnas Perempuan
Bersepeda keliling dunia bersama seekor kucing, kehidupan seorang eks olahragawan pun berubah: 'Ia mengajarkan saya agar lebih menikmati hidup'
Meski demikian, Ade menyatakan penyidik masih mendalami terkait hubungan keduanya guna menguji pengakuan R soal pertemanan dengan Icha Shakila yang terjalin hanya lewat media sosial.
Perpustakaan situs yang luas, di mana hampir setengahnya terdiri dari gambar-gambar yang belum pernah dilihat sebelumnya oleh penegak hukum, disebut pihak berwenang sebagai ledakan konten pelecehan seksual on-line.
Ade Safri mengatakan ada 15 video clip porno dengan pemeran orang dewasa. Dia mengatakan movie porno itu disimpan dalam delapan e-mail
“Selain itu juga pendampingan dengan cara berkomunikasi dengan pihak sekolah supaya korban di sekolah kondusif (tidak terjadi perundungan) sehingga korban dapat bersekolah lagi dengan baik,” katanya.
Omegle: Anak-anak yang 'memeragakan aksi seksual' di situs obrolan video di hadapan orang-orang tak dikenal
Sebenarnya, Telegram sudah mengatakan secara tegas pihaknya menolak konten pornografi anak dalam platformnya. Hal ini diungkapnya ketika dimintai pendapat soal maraknya penyebaran video pornografi di platform tersebut di India.
Para ahli mengatakan anak-anak paling berisiko menjadi korban pelecehan seksual on line karena mereka banyak menghabiskan waktu melihat-lihat media on the internet sejak sekolahnya ditutup.
Reinhard mengatakan pelaku sehari-hari bekerja di bagan tempat penangkapan ikan. S setiap hari berada di tengah laut.
Saat ini, penyidik Polda Jabar sedang memburu pembuat movie dan para tersangka lainnya. Polda Jabar juga membentuk tiga tim untuk menangkap para tersangka, sekaligus mencari check here para korban.
Kondisi ini memperburuk ketimpangan keadilan yang selama ini dialami korban akibat belum adanya standar pelayanan bagi korban kekerasan seksual di Indonesia.